Abu Dhabi - Sean Gelael sudah merampungkan tes bersama Toro Rosso di Abu Dhabi. Hasil yang didapat pebalap Indonesia itu sudah memuaskan kubu Toro Rosso.
Setelah menyudahi balapan F2 ekspresi dominan ini, Sean tak pribadi kembali ke Tanah Air untuk berlibur alasannya beliau harus mengikuti sesi tes bersama Toro Rosso. Ini yaitu tes ketiganya bersama Toro Rosso sesudah Bahrain dan Hongaria.
Sesi latihan di Yas Marina digelar selama dua hari, yakni pada hari Selasa (28/11) dan Rabu (29/11). Selain Sean, Toro Rosso juga menurunkan dua pebalap utamanya, Pierre Gasly dan Brendon Hartley. Pada sesi latihan ini, tim Toro Rosso ingin mengenalkan abjad ban Pirelli yang diadaptasi dengan komponen lain, termasuk sasis mobil, kepada kedua pebalapnya demi persiapan ekspresi dominan depan.
Seanmencoba enam jenis ban mulai dari hard, medium, soft, supersoft, ultrasoft, sampai hypersoft ban gres yang akan digunakan ekspresi dominan depan.
"Untuk kesekian kalinya Sean menandakan bisa menjalani tes dan sesi latihan dengan mulus. Jika beliau bisa mencatat waktu 1 menit 41,9 detik dalam satu putaran dengan ban hypersoft, kami sudah cukup senang. Ternyata, Sean bisa menorehkan waktu lebih cepat dari itu. Kerja yang bagus," kata Tim Prinsipal Toro Rosso, Franz Tost, dalam rilis kepada detikSport.
Tes dijalani Sean secara sedikit demi sedikit yaitu tiap jenis ban masing-masing dites sebanyak 10 lap. Setelah itu sean masuk pit untuk memberi masukan kepada tim wacana performa ban. Sebaliknya tim juga meminta sean melaksanakan qualifying run dan race run untuk mengevaluasi compound ban.
"Secara keseluruhan tes berjalan dengan baik. Target tim untuk menjalani tes sebanyak 115-120 lap juga terpenuhi. Meskipun cukup melelahkan tetapi aku sangat antusias menjalani tes dan bahagia bisa memenuhi kebutuhan tim," papar Sean.
Yang menarik dari semua tim yang ikut sesi latihan, hanya Toro Rosso yang dihadiri pribadi prinsipal team. Ini menunjukkan komitmennya yang besar lengan berkuasa dari Tost dan Toro Rosso. Tost tak hanya memantau dari garasi tim, tetapi juga keliling sirkuit dan melihat dari tikungan tertentu.
Setelah ini, Sean kembali melanjutkan rangkaian test bersama tim Prema Racing final pekan ini untuk persiapan ekspresi dominan depan.
Sesi test ini sangat penting sebagai pembiasaan meski belum menggunakan kendaraan beroda empat baru. Untuk ekspresi dominan 2018, penyelenggara balap F2 menerapkan regulasi gres dengan memperkenalkan mesin turbo. Selain itu, setiap kendaraan beroda empat juga diwajibkan menggunakan pengaman Halo.
Post a Comment
Post a Comment