Pengalaman Mengikuti IBD EXPO 2018 di Surabaya

Ajang tahunan yang disebut dengan Indonesia Business and Development Expo atau IBD Expo digelar kembali pada tahun2018 dengan tema 'Tak Henti Membangun Negeri'. Pameran ini diikuti 101 BUMN, 10 korporasi nasional, dan multinasional dan diharapkan menjadi gerbang informasi bisnis dan pembangunan Indonesia ke arah yang lebih sejahtera, lebih maju, dan lebih baik lagi. 

IBD Expo 2018 memiliki 3 acara besar pada keberlangsungannya diantaranya BUMN Career Opportunity, Penutupan yang dihadiri oleh Ibu Rini Soemarsono, Pameran produk masing-masing lembaga BUMN yang mengikuti IBD Expo ini.

 

Aku sangat senang bisa mengikuti acara ini dan bertemu dengan banyak sekali orang-orang baru. Dan sekaligus mendengarkan sharing dari teman-teman lainnya yang juga. IBD Expo pada tahun ini melibatkan puluhan ribu kaum millenial. Seperti yang kita ketahui generasi millenial merupakan  orang yang lahir pada kisaran tahun 1980- 2000an. Maka ini berarti millenials adalah generasi muda yang berumur 17- 37 pada tahun ini. Generasi ini bisa dikatakan generasi yang sangat cepat perubahannya dalam menanggapi satu hal dan termasuk generasi yang paling banyak menggunakan teknologi pada zaman ini. 

 

Jadi waktu acara yang di Surabaya itu, hampir semua kegiatannya melibatkan kaum millenial. Bahkan ibu Rini Soemarsono juga datang dengan style ala millenial. Yaitu baju casual dengan jeans. Ciri millenial itu kan salah satunya (walau ngga semua melakukannya) adalah show off haha. Dan emang kemarin itu banyak banget update an di instagram tentang kegiatan itu. Acaranya sukses banget karena menarik dna terutama karena ada job fair, dimana hampir semua BUMN membuka lowongan untuk tenaga kerja baru. 

    

Hal yang paling dinanti olehku sendiri selain seminar langsung dari Ibu Rini adalah makan siang. Jadi acara ini bekerjasama dengan 5 buah restoran yang enak yang ada di mall grand city ini. Diantaranya Yoshinoya, Wendy’s, Sari Rasa, Restoran Kebab, dan ada satu restoran lagi yang aku lupa namanya. Dan itu gratis. Cukup menunjukkkan kupon yang kita terima dari pihak penyelenggara dan kita dapat antri pada salah satu restoran yang kita sukai. Ini lah yang jadi masalah, yang paling enak pasti habis duluan kan. Yah begitu lah. Kami baru mampir ke tempat makan sekitar jam 2 lewat, sehingga makanan yang kami harapkan sudah habis. Jadi kami hanya bisa antri di tempat makanan yang masih ada. Satu poin plus buat panitia, ternyata walaupun tempat makanan terakhir yang kami kunjungi tidak terlalu ramai, ternyata rasa makanannya juga enak dan nggak kalah dengan restoran lainnya. 

  

    

Inti nya sih aku bersyukur diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan ini. Ada banyak kesan yang aku dapatkan dan aku bersyukur punya team mate yang sangat asik saat disana. Aku membagikan ini, kali aja ada yang ingin tahu bagaimana keseruan disana.

Aku juga membagikan foto-foto selama disana. Terimakasih telah membaca blog ku. Aku akan sangat senang apabila kalian meninggalkan kesan pesan kalian di kolom komentar. Terimakasih.

   

  

 

Teammate