Catat! Ini Pesan Bpom Semoga Tak Tertipu Iklan Obat Dan Kosmetik

Pilih kosmetik nggak sanggup cuma asal murah (Foto: iStock)
Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak tertipu iklan produk dan kosmetik. Tampilan bintang iklan kosmetik dan obat belum tentu menggambarkan manfaat produk tersebut.

"Hati-hati sebelum membeli dan memakai kosmetik dan obat yang beredar di online atau pasaran umum. Pastikan sudah menerima pendaftaran dari BPOM yang menjamin keamanan produk," kata Kepala BPOM Penny K Lukito dalam program Ulang Tahun BPOM ke-18, Minggu (10/02/2019).

Baca juga: Catat! Ini Saran Christian Sugiono Biar Tak Makara Korban Kosmetik Ilegal

Penny juga menyarankan masyarakat menyidik kandungan produk termasuk untuk kosmetik. Produk yang memperlihatkan kulit putih dalam waktu singkat kadang mengandung merkuri, yang merupakan salah satu materi kimia berbahaya. Penggunaan merkuri bersiko menipiskan lapisan kulit dan merusak terusan pencernaan, ginjal, dan sistem saraf.

Selain itu, masyarakat sebaiknya memakai produk dalam pengawasan dokter. Terlebih jikalau produk tersebut berupa racikan yang menggabungkan beberapa materi sekaligus. Pengawasan dokter menjamin masyarakat menerima manfaat maksimal dari produk.

Pengawasan peredaran obat dan kosmetik dikala ini tengah menjadi sorotan masyarakat dan BPOM. Tampilan menarik bintang iklan, harga produk yang murah, dan iming-iming manfaat dalam waktu singkat terbukti sanggup memengaruhi masyarakat. Korban produk palsu atau ilegal terus berjatuhan meski sosialisasi keamanan dari BPOM terus berlangsung.

Baca juga: BPOM Gerebek Pabrik Kosmetik Ilegal, Banyak Merk Terkenal Ikut Dipalsukan

Tonton juga video 'Daftar Kosmetik Ilegal dan Palsu yang Ditarik oleh BPOM':

[Gambas:Video 20detik]

bpomkosmetikkosmetikakosmetik ilegal