0 Comment
ilustrasi. Foto: Internetilustrasi. Foto: Internet

Jakarta - Seorang laki-laki pegawai rumah makan di Cikande, Serang, Banten, ditemukan tewas ketika mendengarkan musik di ponsel memakai earphone sambil tidur.

Korban diketahui mengeluarkan darah dari mulut, telinga, dan hidung. Diduga, hal ini diakibatkan ponsel yang masih menyala dan dalam kondisi diisi ulang baterainya.

"Dugaan sementara, kata pemilik rumah makan, korban biasa kalau tidur mendengarkan lagu di HP dan HP dalam kondisi di-charge," kata Kapolsek Cikande Kompol Kosasih, Rabu (26/9/2018).



Benarkah kebiasaan tidur sambil dengar musik di ponsel yang sedang dicharge dapat sebabkan kematian?

Pengamat gadget Lucky Sebastian secara teknis menjelaskan, ponsel yang di-charge, sedang digunakan atau tidak, dapat saja meledak kalau ada sistem yang salah. Karena ketika di-charge, pada baterai terjadi reaksi kimia dan menghasilkan panas.

"Saat di-charge dan digunakan, panas yang dihasilkan memang dapat berlebih, lantaran prosesor bekerja, sementara baterai sendiri juga menghasilkan panas dari proses charging," ungkapnya ketika berbincang dengan detikINET, Rabu (26/9/2018).

Namun dikatakannya, rata-rata smartphone ketika ini sudah cukup pintar. Ketika smartphone sedang di-charge dan digunakan, chip pengatur charging akan memperlambat proses charging, apalagi ponsel yang sudah menerapkan teknologi fast charging, sehingga panas yang dihasilkan tidak berlebih.

Kebiasaan Tidur Sambil Dengar Musik di Ponsel Sebabkan Kematian?Peringatan kalau ponsel terlalu panas. Foto: Lucky Sebastian


"Jika panas melebihi batas, niscaya akan ada peringatan kalau device overheating," ujarnya.

Menurutnya, kalau melihat kondisi korban mengeluarkan darah, walaupun harus dikonfirmasi ke kepingan medis, bukan hal lumrah orang yang meninggal lantaran tersetrum mengeluarkan darah dari hidung, mulut, dan anggota tubuh lain.

"Biasanya kalau tersetrum ada bekas terbakar. Saya kira penyebab meninggalnya korban tidak ada kaitannya dengan mendengarkan musik sambil smartphone di-charge," jelasnya.

Dia mencontohkan, banyak orang yang berpergian di kereta api atau dalam penerbangan, beristirahat sambil mendengarkan musik dari ponsel yang di-charge dan tidak terjadi apa-apa.



"Jadi mungkin saja korban meninggal akhir lantaran lain. Hasil otopsi yang akan menunjukkan keterangan lebih jelas," simpulnya.

Post a Comment

 
Top