foto: Engin_Akyurt
Yeay! Senin depan itu ada HarpitNas menyambut May Day. Saatnya menyusun rencana untuk liburan yah. Gak apa-apalah korban cuti sehari demi bisa liburan! Berburu tiket murah untuk liburan wajib dong yah, tapi jangan hingga udah punya tiket murah untuk liburan tapi nanti liburan jadi rusak alasannya yakni kurang tidur. Oh, BIG NO banget yah!
Tidur merupakan salah satu kebutuhan fundamental dalam hidup manusia, meski terlihat gampang namun faktanya pada keadaan tertentu, orang akan mencicipi kesulitan untuk tidur. Terutama ketika adrenalin meningkat ibarat berada pada kawasan yang sudah usang kita impikan atau ketika travelling. Alasan lain yakni alasannya yakni merasa gila di kawasan yang gres dan belum terbiasa.
Saat travelling kita cenderung ingin menghabiskan banyak waktu untuk menjelajah di kawasan tersebut dibanding dengan tidur. Padahal ini salah, dan akan berakibat jelek untuk kesehatan kita. Selain itu ada beberapa alasan lain, mengapa rasa kantuk sering tak tiba atau malah terabaikan.
1. Kurang Tidur Membuat Emosi Tak Stabil
foto: pixabay.com
Menurut Since Alert, seseorang yang kurang tidur atau terjaga lebih dari 17 jam mempunyai potensi untuk menggaggu kemampuan kita dalam berpikir secara jernih. Dan mempunyai konsentrasi alcohol dalam darah sebanyak 0,05. Maka masuk akal jikalau seseorang mengalami gangguan emosi. Seperti gampang murka dan juga perasaan yang sangat sensitive.
Jika hal ini terjadi maka liburan, maka liburan kita akan sangat terganggu. Tidak mau kan, tiba-tiba perasaan menjadi campur aduk ketika mengunjungi kawasan wisata. Pasti kurang menyenangkan jikalau liburan kita diisi dengan marah-marah atau bersitegang.
2. Gangguan Kesehatan
foto: pixabay.com
Sakit ketika liburan? Aduh, niscaya mengganggu sekali. Makara usahakanlah biar tidur cukup. Pergunakan waktu seefisien mungkin, seperti; ketika di dalam kereta api atau pesawat. Paksakan diri untik terlelap alasannya yakni tubuh waktu biologisnya sendiri. Seperti mengeluarkan racun dan juga memperbaiki sel-sel tubuh. Maka masuk akal jikalau tubuh terganggu dan alhasil imunitas pun berkurang. Contohnya tubuh menjadi lebih gampang letih dan menjadi pusing. Jika ini terjadi, liburan pun terancam berantakan.
3. Berat Badan Bertambah
foto: pixabay.com
Timbangan bertambah ketika liburan tentu sudah biasa. Apalagi jikalau budget tiket beralih ke budget makan alasannya yakni kita menerima tiket murah yang sedang promo. Tapi, ternyata kurang tidur pun sanggup menimbun tumpukan lemak, lho. Hal ini alasannya yakni adanya perubahan hormonal yang terjadi jawaban kurang tidur sehingga menciptakan tubuh kita menggemuk dengan mudah. Tentu menjadi tak menyenangkan jikalau pulang liburan berat tubuh Temans semakin membengkak, bukan? 😁
Lalu, bagaimana sih biar kita sanggup tetap tertidur pulas meski di kawasan yang baru?
- Usahakan tidak mengganti hotel atau pun penginapan jikalau Temans sudah terbiasa mengunjungi kawasan yang sama. Atau pastikan kita terlebih dahulu membaca review dari pengunjung lain mengenai hotel yang akan kita pilih.
- Hindari kamar bersahabat lift jikalau tak ingin kualitas tidur terganggu.
- Jangan lupa untuk mengatur suhu AC senyaman mungkin, usahakan jangan melaksanakan acara berlebihan sebelum tidur. Berada di kawasan gres memang menjadi tantangan tersendiri, tapi usahakan biar kita bisa tetap terlelap.
- Pintar-pintarlah untuk 'mencuri' waktu tidur. Baik ketika menunggu pesawat delay, ketika di dalam pesawat atau kereta api.
Agar perjalanan kita nyaman dan sanggup pula tidur dengan nyaman. Mengapa tak mencoba untuk menentukan tiket murah dari Traveloka yang tentunya sering memperlihatkan belahan harga untuk tiket pesawat dan hotel.
Cobalah untuk bermeditasi sejenak dan tenangkan pikiran. Yakinkan diri kita bahwa liburan kali ini tetap sanggup kita nikmati meski terpotong jam tidur.
Selamat [menunggu] liburan! 😊
Post a Comment