0 Comment
Inspiratif! Ilmuwan Berhijab Temukan Alat untuk Deteksi Infeksi dari Bakteri

Foto: InstagramFoto: Instagram

Jakarta - Jika kebanyakan anak usia Sekolah Menengah Pertama masih gundah mau jadi apa, lain dengan gadis kecil asal Malaysia ini. Di usianya yang masih 14 tahun, ia sudah menjadi pengusaha dan menjual ratusan sampai ribuan hijab.

Berawal dari hobinya bermain squishy menyerupai kebanyakan anak lainnya, Nur Iman Safiyah tertarik untuk menjual mainan tersebut. Saat berusia 11 tahun, Nur Iman sudah menjual squishy dan laris di pasaran.

Baru Berusia 14, Gadis Kecil Asal Malaysia Sudah Makara Juragan KerudungFoto: Instagram


Setelah dua tahun berlalu, Nur Iman merambah ke bisnis shawl atau selendang berjulukan Baluna Bawal. Tak diduga, jualannya pun diterima dengan sangat baik oleh pasarnya. Ia pun menciptakan merek jilbab gres berjulukan Tudung Sekolah Iman Safiyah (TSIS). Jilbab ini berupa hijab instan berwarna putih dan hitam yang dapat digunakan ke sekolah.

"Alhamdulillah terjual 500 produk pada November lalu, dan 1000 produk di bulan berikutnya," papar Nur Iman Safiyah.

Baru Berusia 14, Gadis Kecil Asal Malaysia Sudah Makara Juragan KerudungFoto: Instagram


Hijab TSIS dijual seharga 22-24 RM atau sekitar Rp75.000 - Rp80.000 perhelai. Jika terjual 500 produk per bulan saja, laba kotornya dapat mencapai Rp37.500.000. Melihat bentuk hijabnya yang sederhana dan sopan, hijab ini dapat jadi tren di kalangan siswi Malaysia dan menarik laba yang lebih besar lagi.

Saking banyaknya pesanan, ia pun dibantu oleh kakak-adik sampai orang tuanya. Semua urusan bisnisnya itu masih ia lakukan di rumah. Belum ada kantor maupun cabang penjualan. Meski begitu, Nur Iman bermimpi suatu dikala beliau dapat beli bangunan yang lebih besar untuk usahanya ini.

Keberhasilan Nur Iman Safiyah ini disebut-disebut membuatnya jadi salah satu pengusaha termuda di Malaysia. Wah, selamat ya Iman!

Post a Comment

 
Top