Jakarta - Setiap orang punya pilihan, suka kopi atau teh. Banyak alasan dalam kesukaan tersebut. Sebuah studi ilmiah membeberkan alasannya.
Selama ini orang mengira rasa teh yang sepat dan kopi yang cenderung pahit jadi penentu pilihan orang. Demikian juga aromanya memegang peranan penting. Rupanya kedua hal itu bukanlah penentunya.
Peneliti percaya kesukaan orang akan teh atau kopi punya alasan ilmiah. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal Nature Scientific menemukan bahwa orang yang secara genetik cenderung menyukai rasa pahit biasanya menentukan kopi alasannya yaitu kandungan kafeinnya yang lebih tinggi.
Foto: iStock |
Manusia sudah dibekali kemampuan untuk mendeteksi rasa pahit sebagai sistem peringatan alami untuk melindungi badan dari zat berbahaya.
Baca juga: Minum Kopi Apa Pagi Ini? Ini Jenis Minuman Kopi Sesuai Zodiak Anda
Tetapi partisipan dalam penelitian yang lebih sensitif secara genetik terhadap rasa pahit cenderung lebih menentukan koi dibandingkan teh dan lebih mungkin untuk minum lebih banyak.
"Anda menduga orang yang sangat sensitif terhadap rasa pahit kafein akan minum lebih sedikit kopi," tutur Marilyn Cornelis, Asisten Profesor Obat Pencegahan di Northwestern Feinberg School of Medicine, sperti dilansir Asia One (18/11).
" Hasil dari penelitian kami justru sebaliknya. menyampaikan bahwa penikmat kopi memperoleh rasa atau kemampuan untuk mendeteksi kafein alasannya yaitu dorongan positif yang dipelajari dari kafein."
Jadi orang-orang yang secara genetika dibuat untuk menyukai kopi pahit mencar ilmu mengasosiasikan hal-hal baik dengan rasa tersebut.
Foto: Istock |
Sedangkan dalam penelitian yang dilakukan lebih dari 400.000 laki-laki dan perempuan di Inggris ditemukan bahwa orang-orang yang sensitif terhadap rasa kopi yang pahit dan rasa yang berkaitan dengan senyawa sayuran lebih cenderung menjauhkan diri dari kopi dan menentukan minuman jenis lain yang lebih manis, menyerupai teh.
Liang-Dar Hwang dari University of Queensland Diamantina Institute, menyampaikan bahwa, persepsi rasa pahit dibuat tidak hanya dari faktor genetik tapi juga lingkungan.
Baca juga: Mau Minum Teh Pagi Ini? Ini Jenis Teh yang Sesuai Karakter Zodiak Anda
"Meskipun insan secara alami tidak menyukai rasa pahit. Namun kita bisa mencar ilmu menyukai atau menikmati makanan dengan rasa pahit sehabis terpapar dengan faktor lingkungan," tambahnya.
Hwang menyampaikan peminum kopi secara genetik kurang sensitif terhadap rasa pahit daripada peminum teh. Hal inilah yang menciptakan mereka sanggup mendapatkan makanan pahit jenis lain menyerupai sayuran hijau.
Tonton juga 'Indonesian Tea Class, Racikan Teh Kekinian Buat Kafe':
Post a Comment